Review Anime Hakata Tonkotsu Ramens: Anime Detektif dan Assassin Seru

© Kisaki Chiaki, Funimation

Anime detektif yang cukup unik, penuh darah, dan pastinya seru.

Info

"Hakata Tonkotsu Ramens" merupakan adaptasi novel buatan Kisaki Chiaki yang dikerjakan oleh Studio Satelight bersama Sotsu, AT-X, Warner Bros. Japan, KlockWorx, ASCII Media Works, Tokyo MX, dan BS11 serta di bawah lisensi Funimation. Anime ini mengudara selama winter 2018.

Sinopsis

Kendati Hakata mungkin terlihat relatif damai pada pandangan pertama, sebenarnya kota ini menyimpan beragam individu berbahaya seperti pembunuh, detektif, dan pembalas dendam profesional. Salah satunya yakni Zenji Banba, seorang detektif nan santai dan sedang menyelidiki kegiatan perusahaan pembunuh bayaran lain di daerah tersebut. Namun, Banba mungkin bukan satu-satunya yang memiliki masalah dengan organisasi semacam itu, karena Xianming Lin, seorang pembunuh bayaran pria crossdresser yang bekerja untuk salah satu perusahaan semacam itu, mulai merasa kesal dengan kurangnya pekerjaan dan bayarannya.

Suatu hari, setelah target Lin melakukan bunuh diri sebelum dia bisa mencapainya, perusahaannya menolak membayar bahkan separuh dari jumlah yang telah disepakati. Kesal, Lin meminta misi lain dan ditawari pekerjaan untuk membunuh Banba, yang dianggap organisasinya telah mengganggu bisnis mereka. Namun, ketika Banba tiba di rumah dan menemukan pembunuh bayaran di dalamnya, Lin justru tidak mencoba membunuhnya. Sebaliknya, ia menawarkan detektif itu opsi lain: untuk bergabung dengannya dan membentuk tim. Dengan tawaran tersebut, bagaimana Banba akan merespons, dan rencana apa yang dimiliki Lin untuk dunia bawah tanah Kota Hakata, Fukuoka?

Review

Anime bertema detektif memang tidak begitu naik ke permukaan, selain "Detective Conan" nan legendaris. Saya pun hanya menonton sedikit judul terkait dan sudah agak lupa. "Hakata Tonkotsu Ramens" sendiri tidak terfokus pada detektif dan kriminal semata, tetapi jua pembunuh bayaran. Maka sudah dipastikan bakal banyak aksi gore yang ditampilkan.

Sebagai anime seinen, visualnya lumayan gelap guna mendapatkan nuansa kota nan "kotor", tapi sayangnya pengaturan saturasi tampak kurang baik. Desain karakter tergolong standar dengan crossdress Lin menjadi ikonik sekaligus merepresentasikan hal lain. Banba pun mengingatkan saya pada Okabe Rintarou "Steins;Gate" dengan kecerdasan bagus kayak tokoh detektif lainnya. Beberapa dialek tokoh tertentu pun menambah kesan tersendiri. Ini juga mengisi komedi bersama bumbu yaoi, kayak rumor dalam "Fugou Keiji: Balance: Unlimited". 

Para seiyuu yang terlibat jua banyak nan terkenal seperti Kaji Yuuki (CV. Eren Yeager, dll) dan Yuuki Aoi (CV. Tanya Degurechaff, dll), sehingga proyek anime ini tidak bisa diremehkan.

Lagu tema dan OST jua tidak bisa diabaikan, terlebih lagu ending yang bergenre avant-garde/jazz instrumental, menjadi sebuah eksperimen nan berani serta cukup menggambarkan hawa dunia orang dewasa.

Ulasan Penulis

Yah, kendati agak gelap lagi pelik di awal, aksi-aksinya lumayan seru dan saling terhubung dengan baik, begitu pula dengan pemakaian tema baseball yang mengingatkan saya pada OreSuki. Walaupun begitu, saya sempat risih dengan crossdress Lin, kurang jelasnya peran Saitou, serta pelibatan Misaki-chan. Pun agak heran dengan metode Lin dalam membunuh, tampak tidak berkelas dan malah berlawanan dengan sebutan pembunuh bayaran profesional yang diklaimnya. Namun, secara keseluruhan, it's okay.

Jadi, "Hakata Tonkotsu Ramens" sangat recommended buat para pecinta anime misteri, detektif, gore, bumbu yaoi, dan cosplay.

SKOR: 7.5/10